Bandung. Tadi Malam MJ mendapat kabar bahwa seorang bikers dari Swiss
sedang melakukan perjalanan keliling dunia dan kebetulan sedang mampir
di Kota Bandung, setelah melakukan pencarian informasi untuk bisa
bertatap muka langsung, akhirnya kesempatan itu datang di sore ini.
Inilah sepenggal percakapan MJ dengan Janick Schwitzer dalam kesempatan
perbincangan yang sangat singkat (karena MJ tidak lancara Bahasa
Inggris) tapi penuh kesan. Daripada MJ uraian dengan kata-kata lebih
baik MJ buat percakapan ini dalam bentuk dialog.
MJ : Siapa nama anda?
JS : Janick Schwitzer
MJ : Berapa Umurnya?
JS : 28 tahun
MJ: Berasal dari negara mana?
JS : Switzerland (Swiss)
MJ : Apa Motor yang anda Gunakan untuk perjalanan keliling Dunia ini?
JS : Honda Africa Twin 750 cc
MJ : Apa saja yang anda bawa di motor Anda?
JS : Saya bawa tenda, kantong tidur, dan alat masak untuk menghemat biaya perjalanan saya
MJ : Sudah berapa lama perjalanan yang anda tempuh?
JS : Sebelas Bulan
MJ : Perkiraan anda untuk kembali ke negara Swiss kapan?
JS : Mungkin 1,5-2 tahun lagi
MJ : Apakah anda memiliki sponsor dalam perjalanan ini?
JS : Saya free.
MJ : Apakah anda sudah menikah atau punya kekasih?
JS
: Kalau saya sudah menikah tentu istri saya akan menyertai perjalanan
saya ini, kebetulan saya single lagi karena ketika berangkat dari swiss
sebenarnya saya memiliki girl friend tetapi dengan semakin jauhnya saya
dari negara Swiss hubungan kami putus.
MJ : Bisa Anda ceritakan kesan anda selama perjalanan?
JS
: Beruntung sampai saat ini, saya belum pernah mendapatkan pengalaman
yang buruk, saya belum pernah kecurian dan semoga tidak mengalami, Saya
pertama berangkat masuk ke negara Rusia, teman-teman saya menakut-nakuti
saya bahwa nanti di rusia saya akan dibunuh atau sebagainya, namun
setelah saya memasuki negara itu, ternyata saya baik-baik saja disana,
masyarakatnya pun ramah tidak seperti berita yang selama ini saya
dapatkan. Kemudian setelah itu saya memasuki negara Mongolia, di sini
saya beberapa kali jatuh karena jalanan di Mongolia itu layaknya jalanan
offroad, jalan raya sangat sedikit sekali, Kemudian dari mongol saya
lanjutkan ke Bangkok, dari Bangkok ke Malaysia dan dari Malaysia saya
lanjutkan perjalanan langsung ke Kota Medan di Indonesia.
MJ : Bagaimana perjalanan anda Di Indonesia
JS
: Bikers Indonesia sangat ramah-ramah, setelah saya sampai Medan
kemudian saya diantarkan menuju Lampung, dan di Lampung saya dikenalkan
dengan bikers HTML Lampung. Awalnya saya akan menyewa sebuah kamar hotel
yang murah untuk istirahat, namun dilarang oleh bikers HTML Lampung dan
menyuruh saya untuk Tinggal di rumah mereka, kemudian dari Lampung saya
menyebrang ke Pulau Jawa dan akhirnya seharang tiba di Bandung.
MJ : Ketika di Bandung, kemana saja anda jalan-jalan di Kota Bandung?
JS
: Selama di Kota Bandung, saya dibawa oleh teman-teman Bikers HTML
Bandung ke beberapa tempat wisata, diantaranya Gunung Tangkuban Perahu,
dan Situ Patengan. Sayang ketika saya dibawa ke Kawah Putih saya tidak
bisa karena motor dilarang masuk ke atas hanya boleh sampai gerbang
saja.
MJ : Apakah di Swiss juga ada klub motor? dan apakah perbedaan dengan di Indonesia?
JS
: Di sana ada klub motor, saya bukanlah anggota Klub motor di sana
karena klub motor di sana itu sangat sering terjadi bentrokan berbeda di
dengan di sini, beberapa hari selama di sini, saya melihat klub motor
di sini bersatu, bahkan selama saya melakukan perjalanan dari Medan
hingga Bandung, saya mendapat kenang-kenangan dari Teman-teman bikers
Indonesia di atas 10 kaos yang saya miliki sekarang.
MJ : Setelah dari Bandung kemanakah tujuan Anda:
JS : Setelah dari sini, hari jumat saya akan menuju Jogja dan negara selanjutnya yang akan tuju adalah Australia.
MJ : Good Luck Janick n Dont forget Keep Safety Riding n Zero Accident!
JS : Ok brother Thank U.
sumber :http://jalanberkarisma.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar